Belajar Bahasa Inggris ???
Merenung, bukan berarti melamun. merenung lebih bermakna pada berpikir secara lebih mendalam mengenai suatu hal, masalah, pemikiran, gagasan dan hal yang diniatkan untuk diwujudkan. Sedangkan melamun lebih berarti pada “angan-angan”. Halaman ini terwujud sebagai ruang tempat penulis merenungkan sesuatu. Semoga perenungan ini akhirnya menetas menjadi sesuatu yang berguna. Amiin
Anaking jeung ka Incu uing “Sing asak Itungan”
Presiden "Guyonan"
Kemerdekaan makanya masih seperti "Panjat Pinang". Mereka yang dibawah masih menjadi tumbal bagi kemakmuran sekelompok kecil manusia yang ada di atas.
Begitu repotnya jika kesenian juga profesi apapun, dijadikan kedok pembenaran sebuah penyimpangan
Seniman itu hanyalah orang biasa, begitu pula keseniannya. Membebaskan diri dari ukuran dan nilai sosial, hanya boleh dalam ruang privatenya. Hanya di studio kreatifnya, pada saat sang seniman mengolah kreasinya.
Bahwa gemerlapnya dunia panggung, periklanan, televisi dan film hanyalah dunia semu, yang membuat kita selalu terjaga dan mengambil jarak.
Di dunia palsu, komedian bisa dan harus jenaka lantaran tuntutan kerja, sementara di dunia nyata, tak mungkin seniman begitu saja mengobral tawa dan kejenakaan.
Bahwa setiap ilmu dan kepintaran hendaknya jangan digunakan untuk membodohi masyarakat, termasuk ilmu multimedia di era digital, selalu memberikan kemudahan kerja yang serba cepat. Bisa meringkas informasi sekaligus bisa menulis dan membuat trik manipulasi. Yang busuk bisa dibuat segar, yang jahat bisa dicitrakan alim, yang koruptor bisa dihadirkan suci, yang pembunuh kita disugestikan sebagai pengentas kemiskinan, yang kriminal bisa dibesut menjadi dermawan dan agamis.
Bahwa majunya masyarakat bukan hanya ditandai dengan keberhasilan mencapai teknologi tinggi. Tanpa harus menjadi masyarakat dan negara industripun, sebuah bangsa bisa juga terhormat dan bermartabat.
Terlebih jika bangsa itu bisa memberdayakan manusia yang senantiasa menunjunjung nilai kemanusiaan, berkeadilan, berkebudayaan dan peduli pada keselarasan alam semesta. Jika nyatanya kita memang masyarakat agratis dan maritim, kita mesti perlakukan alam secara bijiak. Nggak usah malu menjadi petani dan nelayan, kita kembangkan budaya dan tekonologi pertanian, kita olah potensi kelautan.
Dalam setiap gonjang-ganjing/heboh, selalu melahirkan berkah tersembunyi.
Nasehat orang bijak, sepahit apapun peristiwa itu pasi ada hikmahnya. Seakan-akan yang namanya hikmah selalu nempel dalam setiap musibah, bahkan terkadang dijadikan pembenaran bagi setiap kegagalan. Begitu hikmah didapatkan, biasanya orang segera mafhum atas segala kekalahan, kelemahan dan kegagalan.
Mau memberdayakan 200 juta penduduk, atau kembali "menyihirnya"?
Syukurilah anugerah kekuasaan, dan sabarilah ujian hidup kita
MOTIVATION NOW!
To be self-motivated - BE FIRST!
- Be the first to smile.
- Be the first to forgive.
- Be the first to congratulate.
- Be the first to take action.
- …be the last to complain, the last to frown and the last to give up.
To be self-motivated - BE CONFIDENT!
- Take your confidence from the beauty of nature.
- Take your confidence from compassion; become skilled at listening and learn much before you teach.
To be self-Motivated – LIVE LIFE 100%
- Make mistakes and make them boldly; you get no do-overs in each life here. Mistakes can be our greatest teachers.
- Get out of your comfort-zone often. This gets empty and un-challenging. Make new discoveries, new friends, new ideas often and without fear.
- Remember that doubt and fear are only thoughts, and we have control over them at every second of every day.
- Pain, disappointment, hurt, love-lost are divine catapults into a greater awareness of who we are where we are going. From great suffering comes great accomplishment.
The keys to achieving this are ACTION and POSITIVITY.
If you think you can and truly believe it so and then take the first fledgling step of action, you have completed half your goal already.
Even more powerful is to think it already done. Close your eyes, see it, feel how great it feels to have achieved your goal and then set the importance of the outcome free.
Open your eyes, stretch your arms to the sun, take a deep energizing breath and take that first step…
You have just motivated yourself towards the creation of your dream…
Bicara Dengan Bahasa Hati
Tak ada musuh yang tak dapat ditaklukkan oleh cinta. Tak ada penyakit yang tak dapat disembuhkan oleh kasih sayang. Tak ada permusuhan yang tak dapat dimaafkan oleh ketulusan. Tak ada kesulitan yang tak dapat dipecahkan oleh ketekunan. Tak ada batu keras yang tak dapat dipecahkan oleh kesabaran. Semua itu haruslah berasal dari hati anda.
Bicaralah dengan bahasa hati, maka akan sampai ke hati pula. Kesuksesan bukan semata-mata betapa keras otot dan betapa tajam otak anda, namun juga betapa lembut hati anda dalam menjalani segala sesuatunya. Anda tak kan dapat menghentikan tangis seorang bayi hanya dengan merengkuhnya dalam lengan yang kuat. Atau, membujuknya dengan berbagai gula-gula dan kata-kata manis. Anda harus mendekapnya hingga ia merasakan detak jantung yang tenang jauh di dalam dada anda.
Ibunda, Kenapa Engkau Menangis
Suatu ketika, ada seorang anak laki-laki yang bertanya kepada ibunya. "Ibu, mengapa Ibu menangis?". Ibunya menjawab, "Sebab, Ibu adalah seorang wanita, Nak". "Aku tak mengerti" kata si anak lagi. Ibunya hanya tersenyum dan memeluknya erat. "Nak, kamu memang tak akan pernah mengerti...."
Kemudian, anak itu bertanya pada ayahnya. "Ayah, mengapa Ibu menangis? Sepertinya Ibu menangis tanpa ada sebab yang jelas?"Sang ayah menjawab, "Semua wanita memang menangis tanpa ada alasan". Hanya itu jawaban yang bisa diberikan ayahnya.
Lama kemudian, si anak itu tumbuh menjadi remaja dan tetap bertanya-tanya, mengapa wanita menangis.
Pada suatu malam, ia bermimpi dan bertanya kepada Tuhan."Ya Allah, mengapa wanita mudah sekali menangis?"Dalam mimpinya, Tuhan menjawab,"Saat Kuciptakan wanita, Aku membuatnya menjadi sangat utama.Kuciptakan bahunya, agar mampu menahan seluruh beban dunia dan isinya, walaupun juga, bahu itu harus cukup nyaman danlembut untuk menahan kepala bayi yang sedang tertidur.
Kuberikan wanita kekuatan untuk dapat melahirkan, danmengeluarkan bayi dari rahimnya, walau, seringkali pula, ia kerap berulangkali menerima cerca dari anaknya itu.
Kuberikan keperkasaan, yang akan membuatnya tetap bertahan, pantang menyerah, saat semua orang sudah putus asa.
Pada wanita, Kuberikan kesabaran, untuk merawat keluarganya, walau letih, walau sakit, walau lelah, tanpa berkeluh kesah.
Kuberikan wanita, perasaan peka dan kasih sayang, untuk mencintai semua anaknya, dalam kondisi apapun, dan dalam situasi apapun. Walau, tak jarang anak-anaknya itu melukai perasaannya, melukai hatinya. Perasaan ini pula yang akan memberikan kehangatan pada bayi-bayi yang terkantuk menahan lelap. Sentuhan inilah yang akan memberikan kenyamanan saat didekap dengan lembut olehnya.
Kuberikan wanita kekuatan untuk membimbing suaminya, melalui masa-masa sulit, dan enjadi pelindung baginya. Sebab, bukankah tulang rusuklah yang melindungi setiap hati dan jantung agar tak terkoyak?Kuberikan kepadanya kebijaksanaan, dan kemampuan untuk memberikan pengertian dan menyadarkan, bahwa suami yang baik adalah yang tak pernah melukai istrinya. Walau, seringkali pula, kebijaksanaan itu akan menguji setiap kesetiaan yang diberikan kepada suami, agar tetap berdiri, sejajar, saling melengkapi, dan saling menyayangi.
Dan, akhirnya, Kuberikan ia air mata agar dapat mencurahkan perasaannya. Inilah yang khusus Kuberikan kepada wanita, agar dapat digunakan kapanpun ia inginkan. Hanya inilah kelemahan yang dimiliki wanita, walaupun sebenarnya, air mata ini adalah air mata kehidupan".
SEORANG MUSLIM MESTI BERJIWA POLITIS
Jadilah Pribadi-pribadi yang Unik dan Langka
Meramal masadepan kita semua
Jangan keliru menorehkan garis antara kawan dengan lawan!
Tantangan Berarti
Pernahkah anda perhatikan, saat anda memiliki sedemikian banyak tugas yang harus dikerjakan, anda justru memiliki lebih banyak yang selesai dikerjakan. Dan saat sedikit hal yang perlu dikerjakan, ternyata lebih sedikit lagi yang selesai dikerjakan. Usaha anda meningkat sesuai dengan pekerjaan yang harus dikerjakan. Tantangan mendorong hasil.
Tantangan tidak muncul untuk menarik anda ke bawah. Tantangan ada untuk mendorong anda ke atas, menghasilkan yang terbaik, mencapai target. Memang tantangan itu sulit dan tidak menyenangkan. Tetapi hal itulah yang memberikan arti dan nilai. Kesuksesan terbesar hadir lewat kebiasaan berurusan dengan serangkaian tantangan. Bukan dengan menghindari tantangan.
Tolong diri anda sendiri.
Temukan tantangan sejati, anda akan menemukan hidup sejati.